link has been copied
Membalas thread haikaili ketika musim semi mengunjungimu, aku akan bersembunyi di semak rindu. tempat di mana kau tidak bisa melihatku, dan aku bisa melihatmu. saat itu, pepohonan di pekarangan akan tumbuh, dan mawar merah merekah di bibirmu. ketika akhir musim semi tiba seseorang akan datang, dengan menawarkan kenangan ...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili Dulu aku melihatmu sebagai cerah di musim kelabu ketika bernafas tak lagi cukup membuang waktu Di hari yang dingin dan tak berwarna ceritamu selalu menjadi secangkir coklat yang menghangatkan Meski pada akhirnya kau juga beranjak ke belahan dunia yang tak bisa kugapai . . . . Dulu aku menemukanmu...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili aku masih ingat halus rambutmu serta senyum menjengkelkan yang bermekaran di bibirmu aku masih mengenali suaramu suara gadis penuh ambisi yang tak mengenal basa - basi untuk tertawa dan mengejekku tentu saja aku ingat tangis bisu itu yang selalu berhasil kau sembunyikan di balik topeng ceriamu ap...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili bolehkah kupetik sedikit saja? suatu kesan di bibirmu, yang sering membuatku tergila-gila padamu izinkan aku memetiknya agar aku tak perlu menelponmu, dan menanyakan kabarmu malam ini karena hanya dengan itu aku bisa bertahan mengikuti jejakmu jejak yang terus menjauhiku jadi izinkan aku memetikn...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili Langit.. kau menghilang lagi semenjak malam kemarin apa kau sengaja pergi bersembunyi agar aku bisa menemukanmu sekali lagi? aku seringkali kehabisan rindu yang kuhirup sebagai sunyi di kamarku tapi dari setiap foto yang kucuri darimu selalu kutemukan senyum, yang membuatku melambung aku tidak ta...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili kamu adalah Jakarta kota bersuhu panas yang melelehkan ku di kala siang datang jalan jutaan persimpangan yang setiap hari ku telusuri dan membuatku kehilangan arah juga daerah rawan bencana yang menangis sedikit saja banjir datang menenggelamkan segala meski penuh dengan masalah bukan lokasi idam...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili di dunia nyata, aku tidak akan lagi mencarimu menanyakanmu, mencari-cari kabarmu juga mencuri fotomu tapi biarlah di sini, aku membuat sebuah dunia di mana aku dapat menemukanmu, tersenyum di sudut kata yang tak terduga bertanya tentang kabarmu, berdoa semoga kau baik-baik saja dan mengabadikanmu
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili Engkau, yang jumlah umurnya lebih banyak dari kerutan di wajah engkau, yang usianya lebih tinggi dari postur tubuhnya sendiri kenapa menangis? padahal hari ini aku membawa kue dan lilin dengan api harapan yang bersinar di atasnya mungkin aku tidak bisa meratapi derita hidupmu mungkin juga aku bel...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili Di warung kecil ini kawan, mari kita tumpahkan air comberan di pikiran kita, serta sampah-sampah yang mengambang diatasnya lupakan semua tugas kuliah, biarkan mereka menumpuk-membusuk dan tentang wanitamu itu, biarkan dia selingkuh ria malam ini Dengan secangkir kopi di tanganku, dan sebatang rok...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili Hai, kenapa kau tiba-tiba muncul di tengah malam gini? padahal tadi hampir saja aku sampai di pelataran lelap. Tahukah kamu? akhir-akhir ini aku tidak bisa tidur nyenyak. Mungkin karena ada segelas kafein yang tercampur di percakapan kita kemarin. Atau karena pekat malam itu, yang terus menyuguhi...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili Hari ini cangkirku masih kosong, Entah sudah berapa kali aku mencoba mengisinya dengan yang lain. Tapi sampai saat detik terakhir aku menulis surat ini, belum ada satupun teh yang sebanding dengan hangatnya air teh kepribadianmu. Aku sudah mencari ke setiap warung, bertanya apakah ada yang menjua...
kenang-kenangan
Membalas thread haikaili Entah kenapa, hari ini mendadak aku ingin menelponmu. berbicara tentang naiknya dollar, serta harga bbm yang terus melambung tinggi. Entah kenapa, mendadak aku ingin pergi ke kotamu. mengajakmu minum kopi di kafe, lalu curhat tentang skripsiku yang selalu di revisi. Hari ini, entah kenapa banyak ...
kenang-kenangan
Copyright © 2024, Kaskus Networks, PT Darta Media Indonesia